Bulan Muharram adalah satu dari empat bulan yang dimuliakan oleh Allah. Banyak sekali ibadah yang pahalanya dilipatkan pada bulan ini. Seperti halnya keterangan yang mengatakan barang siapa membaca doa awal tahun sebanyak tiga kali, maka setan-setan akan putus asa dan berkata: “Anak Adam itu akan aman, sebab membaca doa awal tahun. Karena Allah SWT mengutus wakil kepada dua malaikat untuk menjaga orang tadi, jangan sampai digoda setan selama satu tahun.”
Selain doa awal dan akhir tahun tersebut, kita juga bisa melakukan salat sunnah mutlak dua rakaat pada akhir hari bulan Dzulhijjah. Pada masing-masing rakaat membaca ayat kursi sebanyak 100x dan surat al Ikhlash sebanyak 25x dengan niat salat:
أُصَلِّيْ سُنَّةً رَكْعَتَيْنِ للهِ تَعَالَى
Setelah melakukan salat, berdoa akhir dan awal tahun, kita juga bisa melaksanakan puasa pada hari Jumat pertama bulan Muharram. Setelah itu bisa pula meneruskan dengan puasa berturut-turut selama 10 hari. Dalam sebuah riwayat dikatakan, “Barang siapa puasa 10 hari (tanggal 1 sampai dengan 10) pada bulan Muharram, maka orang tadi diwarisi Surga Firdaus yang paling atas.”